Ganyang Malaysia

Kalau boleh Q katakan Bangsat Banget Negara Malaysia, Q ga peduli kalau ada yang tersinggung dengan perkataan Q tersebut……….

Hati ini lebih terhina dan sakit saat berulang-ulang kali saat Malaysia menginjak-injak harga diri bangsa ini, tak cukup sekali duakali malaysia merendahkan martabat bangsa ini, yang terakhir adalah peristiwa penangkapan petugas DKP oleh kepolisian Malaysia padahal saat itu petugas DKP berada di wilayah perairan laut Indonesia dan sedang menjalankan tugasnya, belum hilang dari ingatan kita peristiwa-peristiwa sebelumnya mulai dari pengklaim Reog Ponorogo, Angklung, Lagu Rasa Sayange, Tarian Bali, Batik, dan bahkan mengakui salah satu pulau kita………waaaahhhh bangsat bener Malaysia kan? apa mereka ga punya kebudayaan ato mungkin mata mereka buta dari mana asal usul semua kebudayaan itu, yang masuk akal dunk kalau mau mengaku-aku pantas az kalian disebut MALINGSYA alias pencuri bangsat…………….

Negara kita berbudaya coy, rakyat Indonesia pemberani orang-orang pribumi, sedang kalian Malaysia bisa maju karena apa? karena banyak pendatangnya dari negeri laen jadi ga’ usah bangga dan juga sombong, ingat dulu kalian belajar dan sekolah sehingga jadi pintar juga di Indonesia, kalian bisa apa? cuma bisa mencuri budaya tetangga……

Mungkin kalian menganggap Pemerintahan Indonesia tidak tegas dalam menyikapi semua peristiwa yang terjadi…..hmmmmm jangan salah kamu ( Malaysia ) pemerintahan kita ( Indonesia ) emang sengaja memilih jalan damai karena bangsa kita paham dan sangat paham jika kita memilih jalan perang kalian orang-orang Malaysia hancur alias akan kalah total…… Asal kalian ketahui rakyat Indonesia siap siaga, siap perang melawan kalian…..

Beberapa waktu yang lalu menone membaca media cetak serta siaran televisi bahwa Panglima TNI Jenderal Djoko santoso mengatakan “Salah satu prioritas utama TNI adalah menjaga integritas Tanah Air dan keselamatan negara, karena itu TNI selalu siap untuk setiap tugas penyelamatan negara,” kata Djoko, Sabtu (28/8)”  TNI ( Tentara Nasional Indonesia) siap perang setiap saat demi menjaga kehormatan dan keutuhan NKRI ( Negara Kesatuan Republik Indonesia) kami rakyat Indonesia senantiasa dan siap mendukungmu serta membantu perjuanganMU……..

Sejarah lama.

Untuk diketahui, di Indonesia, kalimat go to hell ( yang arti harfiahnya ” pergilah ke neraka ” )populer ketika diucapkan Bung Karno pada pertengahan 1960-an. saat itu Bung Karno dengan tegas menolak bantuan Amerika Serikat, yang dianggapnya punya tujuan politik tertentu, sehingga bisa mengurangi kedaulatan bangsa Indonesia.

Sedangkan Jargon Ganyang Malaysia menggema di Indonesia karena merupakan judul pidato Bung karno pada 12 April 1963, pidato itu sebagai respons atas demontrasi anti-Indonesia di Kuala lumpur.

kala itu demonstrans Malaysia menyerbu gedung Kedutaan Besar RI di sana, merobek-robek foto Bung Karno, serta lambang Negara Garuda Pancasila diinjak-injak. Amarah Bung Karno pun meledak, yang ditumpahkan dalam pidato Ganyang Malaysia itu,berikut isi pidato Ganyang Malaysia, yang besejarah itu:

Kalau kita lapar, itu biasa

Kalau kita malu, itu juga biasa

Namun kalau kita lapar atau malu itu karena Malaysia, kurang ajar!

Kerahkan pasukan ke Kalimantan, hajar cecunguk Malayan itu!

Pukul dan sikat jangan sampai tanah dan udara kita diinjak-injak oleh malaysia keparat itu.

Doakan aku, aku kan berangkat  ke medan juang sebagai patriot bangsa, sebagai martir bangsa dan sebagai peluru bangsa yang tak mau diinjak-injak harga dirinya.

Serukan, serukan ke seluruh pelosok negeri bahwa kita akan bersatu untuk melawan kehinaan ini, kita akan membalas perlakuan ini dan kita tunjukan bahwa kita masih memiliki gigi yang kuat dan kita juga masih memiliki martabat.

Yoo…ayoo…kita…Ganyang…Ganyang….Malaysia

Ganyang…Malaysia

Bulatkan tekad

Semangat kita baja

Peluru kita banyak

Nyawa kita banyak

Bila perlu satu (lawan) satu

MENONE mengatakan ” wahai Malaysia teruskan saja kelakuan bejat kamu itu dan bersiaplah menemui kehancuranmu sebagai negara bangsat” kamu sudah menodai persahabatan ini, kamu bukan lagi tetangga yang baik, kita ga’ lagi bangsa serumpun, kamu negara sombong bagaikan kacang lupa pada kulitnya……………..

  1. #1 by Bangauputih on Agustus 29, 2010 - 2:01 pm

    Sayangnya pemerintah kita sekarang begitu lemah…
    terlalu banyak mikir… mau gimana menindaki malaysia…
    nggak berani karena sekarang kita memang kalah jauh segalanya dari malaysia…
    apalagi kalau ngajak perang, ditinjau dari kelengkapan perang, kita kalah jauh…
    seandainya ada satu…lagi aja orang seperti bung karno, maka semangat yang menyala-nyala itu bisa saja mengalahkan mereka.

    • #2 by Mehmed Fetih 2 on Desember 20, 2012 - 3:43 am

      Assalamu’alaikum wbt.
      Pernahkah kita mengingati sejarah kejatuhan Kerajaan Islam Uthmaniyyah?
      Mereke memperlaga-lagakan bangsa-bangsa Arab sehingga Kerajaan Islam jatuh.Saya rakyat Malaysia.Saya tidak pernah membenci Indonesia.Malahan,menentang rakyat Malaysia yang menghina Indonesia.
      Kita adalah satu bangsa yang berpecah kerana penjajahan barat ke atas Tanah Melayu.Rasulullah SAW pernah menyatukan kaum Aus dan Khazraj.
      Hanya dengan Islam,kita mampu bersatu,Bukan atas dasar lain-lain.
      Islam itu tinggi,dan tiada apa yang lebih tinggi daripada Islam.
      Ulama’ Nusantara HAMKA juga tidak pernah menyeru “Ganyang Malaysia”
      Atas kalimah tauhid,Rasulullah SAW menyatukan umat Islam.Diikuti Khulafa’ Ar-Rasyidin.Umat Islam di Palestine,dibunuh dengan kejam.Umat Islam Rohingya.diisur di negara sendiri.
      apakah kita perlu berperang sedangkan saudara agama sendiri ditindas oleh israel laknatullah.buang segala sifat-sifat sekularisme.

  2. #3 by indro on Agustus 29, 2010 - 10:41 pm

    Dulu Jamannya Bung Karno, istilah “Ganyang Malaysia” mendapat sambutan yang luar biasa dari seluruh Rakyat, semua langsung menyingsingkan lengan baju, angkat senjata, & siap menyerang,.. tapi klo sekarang jamannya pak eSBeYe,.. cuman segelintir rakyat Indonesia yang siap meng”Ganyang Malaysia”, karena yang laen berfikir.” ahk, itukan tugas tentara”. so, ternyata perjuangan Pahlawan dulu cuma tinggal kenang2an di buku sejarah tok,..Jaga martabat bangsa dengan aksi nyata, bukan sekedar “omdo”. Indonesia Merdeka karena persatuan dan kesatuan,..

    • #4 by Anonim on Maret 5, 2013 - 10:23 pm

      malysia…. negara tanpa konsepsi… tulung inggris,,, tulung australia,,, tulung newziland…. tulung,tulung,tulung……

  3. #5 by anggar_berkawand on Agustus 30, 2010 - 4:43 am

    PAk POLISI IZIN kan KAMi GANYANG MALAYSIA…..
    😀
    eh, jangan2 Besok KOTEKA diklaim MALAYSIA…
    wkwkwkwkw…..

  4. #6 by kangmas ian on Agustus 30, 2010 - 7:59 am

    baru tahu puisi itu..keren juga wkwk
    tahan emosi tapinya ahaha
    kalau mau perang mah gampang..tapi liat efeknya 😀

  5. #7 by Ifan Jayadi on Agustus 30, 2010 - 3:38 pm

    Wah, baru tahu asal kata ganyang itu. Pasti perjuangan orang jaman dulu sangat berkobar-kobar.

  6. #8 by Denuzz BURUNG HANTU on Agustus 30, 2010 - 4:30 pm

    denuzz siap menjadi relawan terdepan utnuk emnghadapi bangsat malaysia … negeri tidak berbudaya negeri yang tidak berpendidikan … !!!!

  7. #9 by MENONE on Agustus 30, 2010 - 4:48 pm

    @indra: iya mbethul bgt sob…………… kapan semangat bangsa kita kembali seperti dulu???????????

    @anggar: bisa mendhol juga hahahahahahahaha….

    @kangmas: to bukan puisi sob melainkan pidato BUNG kARNO

    @Ifan: ayo kita kibarkan semangat pemuda2 indonesia seperti dulu lagi……..

    @denuzz: oke sob kita hajar bangsat itu………….

    • #10 by Anonim on Maret 5, 2013 - 10:20 pm

      siap…. serdadu…

  8. #11 by Sugeng on Agustus 30, 2010 - 8:07 pm

    Merasakan kesedihan yang mendalam dengan keadaan yang semakin membuat dada ini menjadi sesak. 😡
    Salam hangat serta jabat erat selalu dari Tabanan

  9. #12 by Mbah Jiwo on Agustus 30, 2010 - 8:57 pm

    ada juga yg berpendapat pemerintah bersikap seperti itu karena takut, karena kndisi persenjataaan kita yang kurang, al dan ad…

    bagaimana menurutmu??

  10. #13 by kanvasmaya on Agustus 30, 2010 - 9:05 pm

    klo aku setuju ma kang ian.. bukan gak membela dan gak marah negara kita diperlakuin seperti itu..marah c ada tp tetap tahan emosi.. klo perang tunggu dlu.. bukan lagi karena gak mo bela tumpah darah.. tpi memikirkan dlu apa akibat yang akan dihasilkan dari peperangan..

    saat negara berbicara dengan hati.. otot bukanlah jalan yang pasti.. 🙂

    hidup indonesia.. jaya indonesia.. aku cinta indonesia..

  11. #14 by TuSuda on Agustus 30, 2010 - 9:37 pm

    segala perseteruan yang ada, semoga diselesaikan dengan bijak dan jalan damai..agar ada penyelesaian yang konkrit.

  12. #15 by M Mursyid PW on Agustus 30, 2010 - 11:05 pm

    Kedua belah pihak harus terus saling melakukan konsolidasi dengan niat bersaudara tentunya. Saya kira ini jalan terbaik. memang sih, jika melihat dan mendengar sekilas sayapun jadi gemesss.

  13. #16 by Realodix on Agustus 30, 2010 - 11:44 pm

    Saya benar-benar jadi kesal dengan MAlaysia setelah menonton berita di TV..

  14. #17 by Kedai Obat on Agustus 31, 2010 - 4:24 am

    ah, gak usah terprovokasi sob.. ini kan cuma poltik kuno, “devide et impera” ala belanda. jadi gak usah begitu.. toh, 2,5 juta rakyat indonesia, yg menjadi TKI disana, di “tanggung” kehidupannya oleh org Malaysia..

    Indonesia sanggup menangung 2,5 juta rakyat indonesia yg menjadi TKI disana??

    • #18 by Barok Lancor on September 28, 2014 - 8:05 am

      sob kita hrus tegas dlm bersikap bukankah ALLAH sudah menanggung rejeki makhluk2nya

  15. #19 by krupukcair on Agustus 31, 2010 - 11:12 am

    bravo indonesiaaaaaaaaaaa

  16. #20 by Sungkowoastro on Agustus 31, 2010 - 12:43 pm

    Untuk yang kreasi budaya tanah negeri ini memang harus dilindungi betul-betul. Jangan sampai terulang lagi “penyerobotan” budaya oleh malaysia.

    Yang ini harus kita bela mati-matian. Pemerintah dan rakyat harus bergandeng tangan menggenggam budaya tanah pertiwi.
    Salam kekerabatan.

  17. #21 by Mila on Agustus 31, 2010 - 12:44 pm

    Hiduppp….INDONESIA

  18. #22 by rizarahmi on Agustus 31, 2010 - 2:54 pm

    semoga kita tetap bisa berpikir jernih meski sedang dalam keadaan kesal yang puncak 🙂

  19. #23 by Hairullah on Agustus 31, 2010 - 7:38 pm

    Jujur saya sebagai anak bangsa Indonesia merasa jengkel dengan perlakuan malaysia.. Bahkan mereka menjuluki kita indon yang artinya sendiri berarah padah hal negatif 😦
    Bahkan orang malaysia menghina nkri di blog ini
    http://indonbangsat.blogspot.com

    Pemerintah kita memilih perdamaian, tetapi masyarakat indonesia banyak yang memilih “GANYANG MALAYSIA”

  20. #24 by betea2005 on September 1, 2010 - 10:58 am

    wkwkkw..menurut ak sih kyknya si malay sirik kali ya ma indonesia,maknya mereka slelu bikin ulah di indonesia..
    Syirik tanda tak mampu…
    btw…nice info bang,ak malah belum tau tuh syairnya ganyang malaysia…

    salam kenal 🙂

  21. #25 by ajikinai on September 1, 2010 - 11:41 am

    Yah kalau sudah kelewatan kenapa nggak. Ganyang aja!!!

  22. #26 by MENONE on September 1, 2010 - 4:47 pm

    @for all: maksih buat comment teman-teman semuanya…….. apapun yang terjadi kita dukung negri kita tercinta ini……………………………………..makasih kunjungannya…salam

  23. #27 by nDaru on September 1, 2010 - 5:37 pm

    Maju perang lawan malaysia berani…kalok sampeyan disuruh njaga perbatasan di entikong mau?

  24. #28 by MENONE on September 1, 2010 - 7:20 pm

    ga mau sob hahahahahahaha…………… mending jaga ayam dek rmh az hehehehehe………..bercanda sob……

    • #29 by rendra on April 24, 2014 - 9:35 pm

      turuo wae karo pitekmu

  25. #30 by Budisastro on September 1, 2010 - 10:23 pm

    kita harus berdiri di atas kaki sendiri, begitu kata pendiri republik ini, jangan sampai kedaulatan kita terinjak-injak terus

  26. #31 by sedjatee on September 2, 2010 - 6:00 am

    tulisan yang sangat bermartabat
    aku mendukungmu selalu, Bung..
    tapi sayangnya, pemimpin kita penakut
    membiarkan orang kkita tersiksa di Malaysia
    membiarkan pulisi kita dilecehkan Malaysia
    membiarkan kekayaan kita dirampas Malaysia
    hari ini rakyat marah, semoga Tuhan melaknat mereka
    salam kenal and sukses sellalu

    sedj
    http://sedjatee.wordpress.com

  27. #32 by MENONE on September 2, 2010 - 6:47 am

    @budisastro: itu dulu sob tapi sekarang sangat memprihatinkan bgt…………………

    @sedjatee: iya pemimpin kita ga punya taring……….. kita memimpikan kepemimpinan kayak bung Karno sob

  28. #33 by septarius on September 2, 2010 - 6:51 am

    ..
    Emang masih jaman ya maen otot..?
    Lagian gak semua orang Malaysia jahat kok..
    ..

    • #34 by kenedi on April 24, 2014 - 9:40 pm

      jangan2 y jga penakut. membela sejengkal tanah, kehormatan,harga diri tu jihad bro, matipun sahid

  29. #35 by MENONE on September 2, 2010 - 7:39 am

    lho kita kan udh berdamai dengan baik2 berulang kali namun apa hasilnya mereka ttp az ka menginjak2 harga diri bangsa ini……………………

    • #36 by Anonim on Maret 5, 2013 - 10:18 pm

      semua nyamuk juga nggak nggigit, tapi kenapa di kasih obat nyamuk,,,,, pikrrrrr

  30. #37 by yusami on September 2, 2010 - 11:39 am

    sebuah permasalahan bangsa yang membuat komlpleks dan menjadikan kesejahteraan yang merata menjadi tinggal slogan. semoga kita diberikan lindungan-Nya dan tetap menjadi bangsa yang bermartabat.

  31. #38 by MENONE on September 2, 2010 - 11:55 am

    klo bangsa diinjak2 diam az…………………lalu dimana martabat bangsa itu,,,,,,,,,,,,??????????????

  32. #39 by johan zeroseven on September 2, 2010 - 1:21 pm

    dasar sialan tuw negeri keban-Jirann..
    pemerintah sekarng mestinya harus tegas, seperti halnya jaman Soekarno dulu…

  33. #40 by nurrahman18 on September 2, 2010 - 1:39 pm

    turut berduka atas ketidaktegasan dan hanya omog doank, tindakan para penguasa negri ini

  34. #41 by Puspita on September 2, 2010 - 2:10 pm

    Jujur ane br tau asal usulnya..

    Tapi kita mesti sabar sob, kalo kita dibelenggu amarah yg berlebihan pastilah mereka tambah senang karna merasa berhasil mencabik-cabik hati kita

    • #42 by Mehmed Fetih 2 on Desember 20, 2012 - 3:51 am

      Assalamu’alaikum.
      Saya menentang sekeras-kerasnya rakyat Malaysia yang memberi layanan buruk kepada rakyat Indonesia di Malaysia.Saudara dan saudari sekalian,Islam tidak mengajak umat bermusuhan.Umat Islam di Palestine bagiku lebih penting daripada kita bergaduh sesama sendiri.Saidina Umar Al-Faruq pernah berkata
      “Kita hanyalah umat yang dibanggakan dengan Islam”
      nampak?Beliau tidak kata Arab.tapi Islam.aku lebih risau kemurkaan Allah kepada kita semua jika kita asyik bergaduh.kita bangsa serumpun.
      aku tidak pernah menyeru sahabat-sahabatku menghina Indonesia.
      hindarilah sifat-sifat sekularisme,.ayuh,kita doakan kesejahteraan umat Islam yang ditindas di Palestine dan lain-lain.itu lebih UTAMA,

  35. #43 by aming on September 2, 2010 - 2:10 pm

    waaa….seru juga…

    • #44 by Barok Lancor on September 28, 2014 - 8:12 am

      oke ana setuju klo ama ente karena ente seagama ama ana, tp yg g seagama orng non muslim malaysia yg bangsat haram jadah pembuat ulah, y itulah negeri ente non muslimnya tamak tamak, g kayak di negeri ana

  36. #45 by Mila on September 2, 2010 - 2:29 pm

    kerennnnnn dah 🙂

  37. #46 by pendarbintang on September 2, 2010 - 2:45 pm

    Kalau bisa damai kenapa harus perang, tapi pemerintah Indonesia sekarang emang terlalu berhati-hati atau mikirnya lama yah??

    entahlah, yang penting ayo lakuakna apa yang bisa kita lakukan untuk menjaga semuanya agar tidak di curi bangsa lain 🙂

    Kita juga jaangan ter[engaruh oleh budaya lain agar bisa mempertahankan budaya sendiri…setuju??

    • #47 by david kamil khayat on September 19, 2010 - 10:34 pm

      ya tapi jangan terlalu mengalah terhadap negara yg udh mencuri…

  38. #48 by cobra on September 2, 2010 - 3:31 pm

    PISS 😀

  39. #49 by bintangtimur on September 2, 2010 - 4:22 pm

    Ehm, nggak bisa komen…semua orang berhak emosi, tapi juga berhak untuk menahan diri… 😉

  40. #50 by orange float on September 2, 2010 - 4:27 pm

    malu dong yah sama para pahlawan kita dahulu kalo sampai negara ini sudah tidak dihargai lagi sama negara lain. diplomasi melulu sih, kesabaran juga ada batasnya

  41. #51 by kodokz on September 2, 2010 - 5:48 pm

    kunjungan balik…
    😀

  42. #52 by MENONE on September 3, 2010 - 7:07 am

    @johan: yupz seharusnya mmg begitu sob……….

    @nurahman: klo liat pimpinannya kayak gt gimana rakyat bs semangat ya ga?

    @puspita: iya ada bnrx jg sob……………

    @aming: hehehhehehehe………..

    @mila: panay yg keren hehehehehehe,,,,,,,,,,

    @pendarbintang: iya q setuju bgt………….kita lestarikan budaya kita agar lebih dikenal duna internasional

    @cobra: pizz too……….

    @bintang timur: yang penting rasa nasionalisme ga pudar ya ga?

    @orange: naaaaaaaaahhhhh makanya sekali0kali yo kita ini ( para pemimpin ) tegas napa sech…….

    @kodokz: makasih kunjungan baliknya……………

  43. #53 by hellgalicious on September 3, 2010 - 10:51 am

    emang dari dulu malaysial udah bermusuhan nih
    ckck

  44. #54 by MENONE on September 3, 2010 - 11:05 am

    dia yg cr mungsuh sob hehehehehehe………….

  45. #55 by attayaya jadi anak smp on September 3, 2010 - 1:38 pm

  46. #56 by DOWNLOAD KOMIK alisnaik on September 3, 2010 - 2:03 pm

    saya nggak terlalu ngikutin berita tentang Malaysia.

    gak peduli juga mau perang atau apa.

    terserah lah,
    nasionalisme saya emang nggak terlalu bagus.

    menghina hina itu negara juga percuma aja.

    percuma menyimpan rasa benci.
    gak ada gunanya.

    = = = =

    btw,
    kalo ada waktu luang,
    boleh lah donlot komik bikinan saya 😉

  47. #57 by Mufti Aziz on September 3, 2010 - 11:01 pm

    Selesaikan dgn adil aja gan, cari penengah yg netral.
    Kunjungan balik 🙂

    • #58 by Anonim on September 9, 2017 - 10:28 am

      Saya stuju , saya pernah kemalaysia rombongan 10 orang mereka sambut baik kita ko’ , memangsih yang sebagian orang malaisya sebut “indon” yaitu orang indonesia yg suka bikin ulah/permasayalahn disana , maka pandanglah malaysia itu dari sisi agama yang mayoritas islam (bersaudara)

  48. #59 by MENONE on September 4, 2010 - 4:31 pm

    @attayaya: iya sob murid bangsattttt……….

    @download komik: okey sob…….salam knl

    @mufti: kayaknya indonesia uda sering ngambil jalan itu…………..

  49. #60 by tukangpoto on September 4, 2010 - 8:26 pm

    Jangan mudah terprovokasi..perang lebih banyak mendatangkan kerugian bagi pihak kita. Musyawarah dulu, kalo tetap seperti itu baru…

    • #61 by kenedi on April 24, 2014 - 9:47 pm

      kelamaan bro, selak udan (keburu hujan)

  50. #62 by MENONE on September 4, 2010 - 9:35 pm

    baru perang ya ga? hehehehehehehe………….

  51. #63 by exort on September 4, 2010 - 11:29 pm

    i juz wanna say ‘I hate Malaysia!’

    • #64 by raihan putra on Desember 17, 2010 - 4:29 pm

      klo emng malaysia gak mintak maaf sama bangsa kita………….
      kita angkat senjata aja gak perduli kita hanya punya bambu runcing aja
      karna bambu runcing adalah senjata paling ampuh untuk melawan penjajah kita betul gak….

  52. #65 by MENONE on September 5, 2010 - 6:54 am

    iy sm sob………………….

  53. #66 by bundapiaradaku on September 9, 2010 - 7:42 am

    ya, kita patut marrraaahhh… terhadap siapa pun yang telah merendahkan Bangsa kita… Semoga segera ada penyelesaian 🙂 AMIN…

  54. #67 by MENONE on September 9, 2010 - 3:51 pm

    iya bunda…………………..semoga bangsa kita semakin baik sehingga tidak akan delecehkan bangsa lain

  55. #68 by si~j@ya on September 12, 2010 - 9:33 pm

    mari kita perkuat persatuan dan kesatuan NKRI … 😀

    • #69 by MENONE on September 19, 2010 - 6:49 pm

      setujuuuuuuuuuuu………….

  56. #70 by intan on September 19, 2010 - 5:22 pm

    iya nih menone, saya juga gemes. tapi gimana ya, itu saya punya pacar disana. jadi g usah y perangnya. 😀

    Peluru kita banyak
    Nyawa kita banyak

    ini apa maksudnya.
    peluru kita banyak, tapi senjatanya banyakan mereka!! *nangis darah bercucuran.. 😦

    • #71 by Mehmed Fetih 2 on Desember 20, 2012 - 3:58 am

      Assalamu’alaikum.
      Saya hormati Presiden Soekarno.
      Saya juga mencela sesiapa yang menjijak kaki di atas bendera Indonesia dan lambang Pascasusila Garuda sesuatu ketika dahulu.
      Berbaliklah kepada Islam,adakah kita tidak malu pada Rasulullah SAW?
      Berperang sesama sendiri.Tetapi,saudara2 kita di Palestine dibiarkan.
      Rakyat Malaysia juga ada yang kematian ahli keluarganya ketika Konfrontasi Malaysia-Indonesia dahulu.Mungkin sebab itu ada yang mencela.
      Tapi,tak semua seperti itu.Di Malaysia juga ada saudara-saudaramu,Kami juga saudaramu,umat Islam.adakah masih relevan Ganyang Malaysia?
      saya berkawan seperti biasa dengan rakyat Indonesia yang saya kenali.
      Berserah kepada Allah.
      Jangan kita bergaduh.saya pun tak suka orang yang menghina Indonesia.
      Saya cuma harap,Islam dapat ditegakkan.hanya dengan Islam,kita mampu bersatu.Kerana,ISLAM itu tinggi,dan tiada apa yang lebih tinggi daripada ISLAM.

    • #72 by Mehmed Fetih 2 on Desember 20, 2012 - 4:27 am

      #pancasila

    • #73 by kenedi on April 24, 2014 - 9:50 pm

      suruh aja ke sini, beres kan

    • #74 by Barok Lancor on September 28, 2014 - 8:15 am

      wah ne lg mikirin pacar mulu

  57. #75 by MENONE on September 19, 2010 - 6:50 pm

    ooooooooo………..pacarnya disana ya hehehehehehehe

  58. #76 by dealer pulsa on September 25, 2010 - 7:17 pm

    malaysia sentiman sekali ma indonesia

  59. #77 by MENONE on September 25, 2010 - 7:31 pm

    intinya Malaysia to bangsat bgt…………..

  60. #78 by ngobrolislami on Februari 20, 2011 - 4:43 pm

    ganyang malaysia>??…??? koq ngeri sich. kami kan bersaudara\\\sama-sama berbahasa melayu, sama – sama islam….
    kunjungi blog q ya
    ngobrolislami.wordpress.com

  61. #79 by Abdul rochman on November 16, 2011 - 1:42 pm

    Ganyang malaysia…ganyang malaysia…ganyang malaysia…

  62. #80 by whedion on Desember 5, 2012 - 7:31 am

    malaysia steres gila anjing bodoh

  63. #81 by Mehmed Fetih 2 on Desember 20, 2012 - 4:10 am

    Berbalik kepada ajaran Rasulullah SAW.
    Rasanya,saya tak mampu nak jawab segala cacian terhadap Malaysia.
    Cuma,saya tidak sedikit pun ingin menghina Indonesia di status aku ini.
    Saudara,Saudari,Kaum Muslimin dan Muslimat,
    Apakah bangsa kita?apakah Agama kita?Melayu dan Islam bukan?
    Jadi,Melayu itu santun.Islam itu indah dengan syariatnya.
    Saudara di Palestine,ditindas,adakah dalam hati kita ini masih
    kabur untuk melihat penderitaan mereka?
    Saya membangkang sekeras-kerasnya kepada rakyat Malaysia yang menindas rakyat Indonesia yang bekerja di sini.Malingsial?saya pernah melihat,majoriti rakyat Malaysia yang tidak menyokong kepada kata-kata cacian terhadap Indonesia.hindarilah sifat-sifat sekularisme.
    Kerajaan Islam Uthmaniyyah sudah hancur kerana konsiprasi Israel,kerana itu umat Islam tidak bersatu.Aku berasa malu,jika mengaku Islam,tetapi membelakangi syariat-syariat Islam.
    Aku mendoakan agar kita semua mampu bersatu menentang rejim zionis israel laknatullah.
    Masih segar di fikiranku,peranan Ulama’ seperti HAMKA.

    • #82 by Anonim on April 19, 2013 - 11:03 pm

      Kalau anda merasa kita serumpun, seagama! Kenapa TKI d sana disiksa? Apakah mereka saat menyiksa, melecehkan dan menghina TKI seperti binatang masih sempat bahwa TKI-TKI ini adalah umat seagamaq, warga serumpunq? Tdak kan? Perbaikilah diri sendiri dulu sebelum mau memperbaiki orang lain! Nasihatilah warga negara anda dulu sebelum menasihati warga negara lain!

  64. #83 by Anonim on Maret 7, 2013 - 10:09 am

    Malaysia cau

  65. #84 by oon on April 16, 2013 - 8:28 am

    semangat,,, mungkin semua itu ada politik udang dibalik bakwan,,, kita masyarakat indo diam bukan berarti tkut tpi lgi susun strategi sampai dimana malay bisa mengklaim semuanya. negara kita besar jdi untuk apa ngeladen negara kecil. negara mereka hanya sekecil sobekan kertas dibanding indo wajar lw negara mereka lebih mju dlm pembangunan, lebih enk untuk di kontrol oleh pemerintahnya. sedang indo luas, setiap pulau memiliki watak yg berbeda, jdi yg jdi bapk negara kita kewalahan ngurusnya… malay sikit” lw udh merancam terncam bw agama. mereka menyiksa TKI kita disana gk pndang agama.
    Jdi santai az mas bro semua, 1 bom atom cukup ko di transver disana… pling ntr merengek ke inggrs dan amrik.

  66. #86 by RICKI on Agustus 13, 2013 - 11:00 pm

    Bapak proklamator aku pengagummu! Merah darahku, putih tulangku! Lebih baik putih tulang dari pada putih mata! Apalagi menyangkut kehormatan NKRI!

  67. #87 by Zul on Oktober 31, 2013 - 7:26 pm

    Aku rakyat malaysia.. 🙂
    On tv, tengok drama@sinetron indonesia..
    Lapar, aku makan mee sedap made in indonesia..
    Bosan, call kawan@teman iaitu agus berasal dari malang indonesia..
    Aku sayang negara aku yakni Malaysia..
    Kawan-kawan aku yakni rakyat Malaysia tidak pernah walau seorang pun komen tentang Indonesia.. Untuk apa? Aku ada perutku untuk diisi. Aku ada ibu bapaku untuk diambil peduli. Aku ada masa yang sangat singkat untuk memikirkan tentang kamu di Indonesia.
    Di tempat kerja, banyak fitter, welder, grinder dari batam@Indonesia. Kerja Bersama, makan bersama, ketawa bersama. (kadang-kadang ada orang acheh bergaduh sesama mereka)..
    Perang? Hahahaha.. Sempitnya fikiran kamu. Bagaimana dengan agus kawanku? Bagaimana dengan 2.5 juta rakyatmu di NEGARA TUMPAH DARAHKU? Setiap tahun rakyatmu datang ke Malaysia hanya untuk “BEROBAT” di hospital yang terletak di Malaysia kerana “BIAYANYA” jauh lagi murah berbanding di Indonesia. Kalau lah sekiranya KAMU yang BERANI serang@Ganyang Malaysia, bersediakah kamu menyediakan apa yang tiada di Indonesia tetapi ada untuk rakyat kamu di Malaysia?? Otak@akal semulajadi ada di kepala. Kadang-kadang orang cakap jangan letak di kepala lutut. Tp bagi aku itu lagi ok.. Jangan sekali-kali letak otak di usus besar. Parah. Sekian terima kasih.. Aku cinta Malaysia. Aku cinta keamanan.

    • #88 by Anonim on Mei 20, 2014 - 11:09 am

      mau perang sama malaysia… silakan kalau berani….

    • #89 by Barok Lancor on September 28, 2014 - 8:37 am

      kami rakyat indonesia bkn benci sama kamu yg orang sipil tp sama pemerintah malaysia bersama pejabat pejabatnya yg otaknya ditaruh di usus besar, di indonesia baik yg rakyatnya dan pejabatnya g pernah menhina atau mengambil hak negara lain, jadi kalau kamu merasa g bermasalah jangn komen. paham? siapa sih yg g cinta negerinya sendiri, tapi kalau sebuah negeri yg peminpin dan pejabatnya bejad….biar negaraku sendiri aku g bakalan cinta, karena sebuah negara adalah lambang dari rakyat itu sendiri, buat apa cinta sama negeri ini, walaupun negeri sendiri kalau pemerintahnya berkelakuan bejat dan suka mengambil hak negara lain, lebih baik mencaci negeri ini dari pada membela kemungkaran itupun kalau kamu muslim, kalau non muslim y g tau aku

  68. #90 by oza.nnn on Juni 10, 2015 - 12:04 am

    indonesia negara yg berdiri dengan perjuangan bukan pemberian malaysia adalh pembrian negara lain amrik g bklan bntu malay klo prang krena amrik bnyk menaruh saham di indonesia klo amrik mmbantu malay saham” d indo akan d hancurkan semua

  1. Asal Usul Ganyang Malaysia « WWW.MENONE.WORDPRESS.COM

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

%d blogger menyukai ini: